Perahu Terbalik, Empat Nelayan Indramayu Hilang di Perairan Karawang

Indramayu - Empat nelayan asal Indramayu dilaporkan hilang setelah perahu mereka terbalik dihantam gelombang di perairan Tirtajaya, Karawang. Enam nelayan lainnya selamat dan berhasil dievakuasi ke kampung nelayan setempat.

Hal tersebut disampaikan Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasat Polairud) Kepolisian Resor Karawang, Ajun Komisaris Sitorus, Selasa 12 Februari 2019. "Perahu motor yang terbalik itu bertuliskan Sinar Laut. Awaknya berjumlah sepuluh orang," ujar Sitorus.

Dijelaskan, perahu motor yang dinakhodai Supardi itu terbalik di perairan Blok Sadewa dengan kordinat LS 05" 106'021" BT 107'04'986". Saat itu, awak perahu sedang memancing cumi-cumi, tiba-tiba datang obak besar dan menghantam badan perahu hingga terbalik. Enam nelayan berhasil meraih badan perahu. Mereka bartahan memegangi perahu hingga diselamatkan nelayan Tirtajaya.

Sementara empat nelayan lainnya hanyut terseret gelombang besar. Mereka adalah Dray (24), Husin (19), Asep (35), dan Amad (18). "Enam nelayan yang selamat yaitu Supardi (42), Tarjono (23), Renaldi (20), Aziz (24), Alif (18), dan Waskani (25)," kata Sitorus. 

Menurutnya, hingga Selasa siang, Polairud masih mencari korban hilang. Petugas juga meminta bantuan nelayan setempat untuk ikut mencari. "Hingga hari ini pencarian terus kami lakukan dengan menyisir perairan Karawang," katanya.

Menurut Sitorus, Polairud menerima laporan peristiwa tersebuat dari warga Tirtajaya. Warga menyebutkan ada nalayan yang hilang karena perahunya terbalik dihantam ombak.

Mendapat laporan tersebut polisi segera bergerak menuju lokasi kapal untuk melakukan upaya penyelamatan. "Peristiwa itu terjadi Senin malam sekira pukul 21.00 WIB. Kami langsung melakukan pencarian korban hingga sekarang," katanya.*