Grage Group Masih Tahan Diri untuk Investasi di Indramayu
Indramayu - Grage Group masih memiliki obsesi untuk mengembangkan usahanya di Kabupaten Indramayu Jawa Barat akan tetapi hingga saat ini masih menahan diri sambil mengamati perkembangan di daerah tersebut.
Setelah suskses mendirikan Grage Mall dan Grage Hotel Cirebon pada 2006 silam, kemudian mendirikan kawasan terpadu Grage City, Grage Sangkan Hotel, Grage Estate, dan sedang dalam proses mendirikan Grage Majalengka, Grage Group punya keinginan membangun unit usaha di Kabupaten Indramayu.
Komisaris Grage Group Dekon Gunawan Boediman mengatakan untuk mengambangkan usaha pihaknya memiliki beberapa pertimbangan baik skala makro maupun mikro terkait peluang dan tantangan yang bakal dihadapi Grage Group.
Dia menuturkan pertimbangan makro ekonomi a.l tingkat petumbuhan ekonomi nasional, suku bunga dan inflasi yang secara tidak langsung bakal memberikan dampak terhadap pertumbuhan usaha secara umum.
“Pertimbangan mikronya adalah tingkat pertumbuhan dan investasi daerah yang akan dijadikan tujuan usaha dalam hal ini Kabupaten Indramayu,” katanya, Senin (2/3/2015).
Dekon mengakui sejak akhir tahun 2014 lalu pihaknya mulai intens berkunjung ke Kabupaten Indramayu untuk melakukan dialog dengan pemerintah setempat dan melihat kawasan yang sekiranya bisa dikembangkan.
“Sementara ini kami masih menahan diri, yang jelas keinginan membangun usaha di sana tetap ada,” ujarnya.
Ketika ditanya usaha apa yang memungkinkan dikembangkan Grage Group di Indramayu, Dekon menambahkan bisnis di bidang properti atau mall paling memungkinkan digarap Grage Group mengingat tingkat daya beli masyarakatnya cukup bagus.
Penulis:
Sumber: bandung.bisnis.com